Masyarakat Apresiasi Adanya Agen BPNT di Setiap Desa Di Lamongan

Lamongan | mmc.co.id
Tak bisa dipungkiri bahwa pemerintah selalu berupaya membuat trobosan-trobosan dengan berbagai macam cara program untuk memenuhi kebutuhan masyarakat (Rakyat). Salah satu contoh program pemerintah Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang telah berjalan sejak tahun 2019 sampai saat ini betul-betul sangat membantu.

Dengan program bantuan pangan non tunai itu tentunya beban masyarakat berkurang dan kebutuhannya dapat terpenuhi. Sehingga dapat di katakan program BPNT tersebut berhasil di laksanakan maupun diselenggarakan dengan baik oleh pihak pemerintah kabupaten/kota, provinsi dan pusat.

Dikabupaten Lamongan, dengan kekompakan maupun bersinerginya pemerintah dan masyarakat pada umumnya, program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) ini bisa berjalan lancar dan aman terkendali ataukah dapat di katakan berhasil diselenggarakan oleh pihak-pihak terkait. Karena sejak program ini terlaksana di Lamongan 46.231 Ribu masyarakat/Keluarga Penerima Manfaat (KPM) merasa bersyukur dan berterima kasih kepada pemerintah Kabupaten Lamongan.

Sejumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) atau masyarakat yang memdapat Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) menjelaskan kepada awak media, bahwa sejak program ini ada beban masyarakat berkurang, apalagi saat dibantu penyediaan barang atau sembako oleh agen bpnt dikarenakan kebutuhan pokok atau pangan lainya dapat terpenuhi serta mudah kami dapatkan dengan memiliki kartu dari pemerintah lantas mambawa dan menggesek kartu itu ke Ewarung (Agen) terdekat yang sudah di tetapkan/ditentukan oleh pemerintah.

“Kami tidak perlu susah-susah membelanjakan uang tunai kami ke tempat lain, dengan adanya agen bpnt kami sudah mendapatkan beras, telur,minyak,buah. Sehingga dengan itu kami bersyukur lalu ber terima kasih kepada pemerintah kabupaten Lamongan yang memfasilitasi kami. Ucap masyarakat/keluarga penerima manfaat (KPM). Selasa, (07/11/2023).

Lanjut, kami berharap kepada pihak terkait atau pemerintah kabupaten, provinsi dan pusat (Kementrian Sosial) sekiranya program ini tetap seturusnya berjalan dengan baik dan aman terkendali.

“Lalu kami pun berharap untuk kedepannya pada pihak terkait maupun pemerintah, agar memberikan ataukah menambahkan bahan pangan, supaya kebutuhan hidup kami bisa di katakan lengkap tanpa ada kekurangan apa pun itu, Sehingga dapat dikatakan ataukah tercipta yang namanya kesejahteraan/kemakmuran bagi seluruh rakyat indonesia, sesuai amanat PANCASILA.

(Mulyono)

Editor: Biro

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *