Antisipasi Cegah Penyakit, Daging Serta Susu Sapi di Kota Batu, FPSKWBR Tingkatkan Sinergi dengan Pemkot

Foto : Ketua FPSKWBR, Agus Budi Cahyono alias Den Beiy. Sengaja berpose depan patung sapi, karena dianggap salah satu ikon di Kota Batu.

BATU  [ MMC  JATIM – Antisipasi mencegah penyakit yang dapat mengganggu kualitas daging dan susu sapi, Forum Pedagang Sapi Kota Wisata Batu Raya (FPSKWBR) terus meningkatkan koordinasi intensif dengan Pemkot Batu.

Hal tersebut dilakukan guna memastikan kesehatan dan keamanan produk yang diperoleh oleh konsumen, terlebih menjelang bulan Ramadhan. Penyakit seperti Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) serta lato-lato menjadi fokus utama dalam penangganan.

Ketua FPSKWBR, Agus Budi Cahyono mengatakan pihaknya yang beranggotakan sekitar 60 peternak sapi pedaging dan susu serta 58 pedagang ini sangat getol melakukan langkah-langkah preventif dan penanggulangan penyakit khususnya dengan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kota Batu.

“Pengecekan kesehatan hewan dan arahan-arahan kepada para peternak maupun pedagang demi mengurangi risiko penyebaran penyakit sangat perlu dilakukan secara berkelanjutan. Jangan sampai merugikan konsumen,” kata dia di kantornya Jalan Abdul Gani Bawah Nomor 14, Rabu 6 Maret 2024.

Pria yang biasa disapa Den Beiy menambahkan, kerjasama antara pedagang sapi dan dinas terkait bertujuan meningkatkan pemahaman akan pentingnya menjaga kesehatan ternak serta memastikan bahwa produk-produk yang dihasilkan memenuhi standar keamanan dan kualitas yang tinggi.

“Harapan kami dapat memberikan kepercayaan yang lebih besar kepada konsumen dalam mengonsumsi daging dan susu sapi,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *