Sikap Saling Berbagi dan Peduli di SMPN 2 Jasinga Patut Jadi Percontohan

Img 20220813 Wa0027

Bogor | MMC, Jabar – Sikap saling berbagi dan peduli terhadap anak yatim yang dilakukan siswa – siswi di sekolah SMPN 2 Jasinga patut jadi percontohan untuk sekolah lain.

Dimana, kegiatan tersebut merupakan kegiatan yang kerap dilaksanakan secara rutin selama satu tahun dua kali, dengan tujuan sebagai edukasi kepada siswa-siswi SMPN 2 Jasinga agar peduli dan menyayangi anak yatim.

Selain itu, para guru-guru pun turut serta memberikan sumbangan yang jumlahnya bervariasi dan juga panitia kegiatan memperoleh sumbangan dari para donatur di sekitar lingkungan sekolah.

Ketua panitia Dwi Prihati mengatakan, bahwa kegiatan ini mendapat dukungan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bogor dengan cara menggunakan dua bulan setoran zakat dari ASN di SMPN 2 Jasinga.

“Dana santunan berasal dari berbagai sumber, diantaranya siswa mengumpulkan sumbangan dari sisa uang jajan mereka selama kurang lebih dua minggu sebelum kegiatan santunan tersebut diadakan,” kata Dwi Prihati dalam keterangannya kepada wartawan, Jumat (12/8/2022).

Sementara dalam menyambut tahun baru Islam ini, ada sekitar 97 anak yatim mendapat santunan berupa uang dan bingkisan beras serta mie instan.

Lebih lanjut, Dwi Prihati menjelaskan, dana yang berhasil dihimpun oleh panitia sejumlah 26 juta rupiah. Jumlah anak yatim SMPN 2 Jasinga tahun pelajaran 2022-2023 sebanyak 97 orang. Masing-masing mendapat santunan sebesar Rp125 ribu rupiah dan bingkisan beras serta mie instan.

Sebelum acara digelar, kegiatan tersebut diawali dengan sholat dhuha bersama dilapangan dan dilanjutkan dengan sholawatan
yang dibawakan oleh siswa-siswi peserta ekstrakurikuler Khotmil.

“Selain itu, acara santunan di SMPN 2 Jasinga juga diisi dengan pemberian siraman rohani dari Ustadz Iip Faturahman yang berasal dari Pesantren di lingkungan sekitar sekolah,” jelasnya.

Ditempat yang sama, Kepala Sekolah SMPN 2 Jasinga Endang Setiyaningsih, berharap pada kegiatan tersebut dapat tetap terus dilaksanakan guna menanamkan kebiasaan pada peserta didik agar mencintai anak yatim sesuai dengan ajaran agama Islam.

“SMPN 2 Jasinga akan terus berusaha semaksimal mungkin terus memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran dan pembiasaan positif di berbagai bidang,” ungkap orang nomor 1 di SMPN 2 Jasinga ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *