Lebih lanjut, Hajah Supianti menjelaskan bahwa kuota bansos beras di Desa Rajapolo mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini dikarenakan adanya beberapa perubahan kondisi dari penerima bansos. Beliau menegaskan bahwa jika kondisi di desa telah membaik, bansos beras akan dialihkan kepada warga lain yang masih membutuhkan. Penentuan penerima bansos ini dilakukan berdasarkan data dari RT yang mengetahui betul kondisi dan kebutuhan warganya.

Warga penerima mengucapkan rasa syukur telah menerima bantuan beras. “saya sangt bersyukur atas bantuan beras ini, saya harap ini akan terus berlanjut, dan saya dapat lagi,” Ungkapnya dengan polos.
Pembagian bansos beras di Desa Rajapolo ini merupakan wujud kepedulian pemerintah terhadap masyarakat yang kurang mampu. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban warga dan membantu mereka dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari.
(sin)













