Dua Pemuda Terduga Pelaku Pengeroyokan di Bayeman, di Bekuk Polres Lumajang

  • Bagikan

Lumajang |MMC.co.id

Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Lumajang berhasil mengamankan dua terduga pelaku pengeroyokan yang terjadi di area persawahan dekat Masjid Lawang Songo, Bayeman, Kelurahan Citrodiwangsan, pada Selasa (2/9/2025).

 

Kedua pelaku berinisial AO (22) dan NH (20), warga Kelurahan Citrodiwangsan, Kecamatan Lumajang. Mereka ditangkap setelah polisi melakukan penyelidikan dan menemukan keberadaannya.

 

“Pelaku kami amankan pada Sabtu malam (20/9/2025) sekitar pukul 21.00 WIB di wilayah Pasar Klojen, Citrodiwangsan. Proses penangkapan berjalan persuasif dan humanis tanpa perlawanan,” ujar Kapolres Lumajang AKBP Alex Sandy Siregar melalui Kasubsi Pidm Si Humas Ipda Untoro, Minggu (21/9/2025).

 

Korban dalam kasus ini adalah Muhammad Hasyim Ashari, warga Jalan Semeru, Lumajang. Berdasarkan keterangannya, pengeroyokan bermula saat dirinya diajak seorang teman berinisial H untuk berkumpul bersama sejumlah orang di kawasan Pasar Pathok Lama, Citrodiwangsan.

 

Sekitar pukul 02.00 WIB, korban bergabung dengan H dan lima temannya yang sedang pesta minuman keras. Selanjutnya, rombongan berpindah ke Pasar Serangin, Bayeman. Pada pukul 06.00 WIB, dalam kondisi mabuk, korban tiba-tiba dipukul oleh AO hingga terjatuh.

 

Tak hanya itu, korban juga dianiaya bersama-sama oleh NH dan seorang pelaku lain yang masih buron (Mr. X). “Korban dipukul, ditendang, bahkan diinjak hingga pingsan. Saat sadar, tubuhnya penuh luka dan handphone miliknya sudah hilang,” ungkap Ipda Untoro.

 

Dua hari setelah kejadian, tepatnya Kamis (4/9/2025), korban kembali bertemu dengan NH yang diduga mengancam akan membunuhnya jika berani melewati kawasan Klojen.

 

Saat ini, kedua pelaku sudah ditahan di Mapolres Lumajang untuk menjalani pemeriksaan. Polisi masih memburu satu pelaku lainnya. “Mereka akan dijerat pasal pengeroyokan dan pencurian dengan kekerasan sesuai KUHP. Kami mengimbau masyarakat tidak segan melaporkan tindak pidana di lingkungannya,” tegas Ipda Untoro.

(sin)

Editor: Biro
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *