Bogor|mmcnews.id ,- Budaya Sedekah bumi merupakan tradisi yang khas dari suatu kelompok masyarakat desa kemang yang diwariskan secara turun-temurun sejak zaman dahulu. Unsur budaya itu sendiri dapat dilihat dari sisi agama, adat istiadat, seni, dan lain-lain.
Di sekitar Desa Kemang, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, masyarakatnya masih cukup banyak yang menganut atau mempercayai adat istiadat. Salah satunya yaitu, Sedekah Bumi/ Sedekah Hasil Bumi.
Isnan atau biasa disapa Isnan Cibuy selaku Panitia mengatakan,” Pertama saya ucapkan Terima kasih kepada rekan rekan ormas BBR maupun media yang telah hadir pada acara Sedekah Bumi atau Haol Tahun di Kramat Kiara ini,”
“Acara ini dapat terlaksana berkat dukungan para warga masyarakat dan Pemerintah Desa Kemang yang masih peduli akan adat istiadat para leluhur diwilayah ini yang mana acara ini sudah menjadi rutinitas setiap tahunnya,” ujar Isnan. Jum’at (04/08/23)
Sementara itu, H. Entang Suhana Selaku Kepala Desa Kemang saat diwawancara memaparkan,”Untuk acara Sedekah Hasil Bumi atau Haol Tahun Kramat Kiara itu memang sudah berjalan puluhan tahun, jadi acara ini dulunya sering dilaksanakan oleh para sesepuh setiap tahunnya di minggu kedua di bulan Muharram,”.
Sedekah Bumi itu adalah Bentuk wujud rasa syukur kita akan hasil bumi yang kita dapatkan seperti hasil panen yang bagus dan berlimpah, selain menunjukan hasil panen, dan pemotongan kambing kita juga menampilkan pentas seni tari adat sunda seperti Jaipong, kalo dulu pementasan Seni Topeng yang identik dengan suara gamelan sunda, kalo sekarang mungkin sudah jarang dipentaskan,”
“Sebelum haol tahun juga diadakan dzikir bersama untuk para leluhur sesepuh kita, harapan saya kedepannya semoga acara seperti sedekah bumi atau haol tahun ini selalu dapat kita laksanakan, karena dengan ini kita dapat melestarikan adat budaya para leluhur kita, dan agar para generasi generasi muda dapat mengetahui akan budaya adat leluhur kita,”Tutup Kades.
(Zig)
Sumber : Br’one