Boven Digoel, Mmcnews – Dalam sebuah konferensi pers yang digelar di Mapolres Boven Digoel, Rabu (12/02/2025), Kapolres Boven Digoel, AKBP Wisnu Perdana Putra, SH., SIK., CPHR, mengungkapkan komitmennya untuk menegakkan aturan secara tegas, adil, dan tanpa memihak kepada siapapun. Ia berjanji bahwa dalam menjalankan tugasnya, tidak ada toleransi terhadap pelanggaran hukum dan bahwa penegakan hukum di wilayah ini akan dilaksanakan dengan prinsip keadilan yang seimbang untuk seluruh lapisan masyarakat.
“Sebagai Kapolres Boven Digoel, saya berkomitmen untuk menegakkan aturan dengan sepenuhnya dan seadil-adilnya. Saya tidak akan memihak kepada siapapun, dan setiap langkah yang saya ambil akan berdasarkan pada hukum yang berlaku,” tegas AKBP Wisnu Perdana Putra.
Selain itu, AKBP Wisnu juga menyampaikan bahwa tahun 2025 ini akan menjadi tahun perubahan besar-besaran bagi jajaran kepolisian di Boven Digoel. Sebelum melakukan pengawasan terhadap hal-hal yang ada di luar, ia memastikan bahwa perubahan terlebih dahulu akan dilakukan di internal kepolisian. Hal ini bertujuan untuk memperkuat integritas, profesionalisme, dan kedisiplinan aparat kepolisian di wilayah tersebut.
Prinsip perubahan besar ini juga sejalan dengan visi “Astacita” yang diusung oleh Presiden Prabowo Subianto. Kapolres Boven Digoel mengungkapkan bahwa ia ingin menerapkan semangat “Astacita” di wilayahnya, khususnya dalam pengelolaan anggaran yang lebih transparan dan akuntabel, baik di tingkat Pemerintah Daerah Kabupaten Boven Digoel maupun di tingkat pemerintah kampung. Ia menekankan pentingnya penggunaan anggaran yang efisien dan tepat sasaran untuk pembangunan yang merata dan berkelanjutan.
“Tujuan saya adalah agar wilayah Boven Digoel bisa berkembang lebih baik di segala aspek, mulai dari infrastruktur, pendidikan, kesehatan, hingga ekonomi. Semua ini harus dilakukan agar masyarakat yang ada saat ini dan generasi mendatang dapat merasakan kemajuan yang lebih baik lagi,” ujar AKBP Wisnu.
Hal ini disampaikannya pada kesempatan yang sama, di mana ia juga mengumumkan keberhasilan pihak kepolisian dalam melakukan penangkapan terhadap Kepala BPKAD Kabupaten Boven Digoel terkait dugaan tindak pidana korupsi. Kejadian ini menjadi salah satu bukti nyata dari komitmen Kapolres untuk membersihkan aparatur pemerintahan di wilayahnya dari praktik-praktik yang merugikan masyarakat.
AKBP Wisnu berharap, melalui langkah-langkah reformasi yang dijalankan, Boven Digoel akan semakin maju, adil, dan makmur, serta menjadi contoh bagi daerah lainnya dalam menegakkan hukum dan meningkatkan kualitas pemerintahan yang bersih. ***
