BANGKALAN – MMCMadura – Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kab. Bangkalan menghimbau kepada seluruh masyarakat agar untuk selalu waspada dan hati-hati atas peralihan musim hujan menuju kemarau tengah terjadi saat ini. perubahan musim tersebut menimbulkan cuaca ekstrem yang berpotensi menimbulkan bencana.
Hal itu disampaikan Rizal Moris Selaku Plt BPBD kab Bangkalan. Ia mengatakan, peralihan musim itu disebut pancaroba. memicu timbulnya cuaca ekstrem seperti yang terjadi beberapa hari terakhir.
“Perubahan musim ini menimbulkan cuaca ekstrem. Mulai dari hujan dengan intensitas tinggi serta angin kencang dan halilintar,” ungkapnya, Jum’at (27/05/22).
Ia mengatakan, cuaca ekstrem tersebut diprediksi akan terus terjadi hingga tiga puluh hari ke depan sebelum memasuki musim kemarau.
“Menurut prakiraan dari BMKG, masih akan terus terjadi sampai bulan depan. Sehingga masyarakat diminta untuk berhati-hati,” Katanya.
Selain itu, Rizal menambahkan, terdapat empat potensi bencana yang bisa terjadi di Bangkalan akibat cuaca ekstrem tersebut. Diantaranya banjir, longsor, angin puting beliung serta pergerakan tanah.
“Banjir bisa dari banjir biasa dan rob. Lalu ada longsor, puting beliung serta pergerakan tanah. Itu beberapa potensi bencana yang harus diwaspadai, karena beberapa kali telah terjadi sebelumnya,” pungkasnya.
