Kete Foto; Jamali kiri Saat menyalurkan bantuan
Sampang – Madura.MMCNews.id – Pemerintah Desa (Pemdes) Taman Kec. Sreseh Kab. Sampang Madura menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLTDD) Periode Oktober -November-Desember, Selasa (20/12/22)Di Gedung Aladoy Desa setempat.
Ikut menghadiri kades Taman, Jamali, Perangkat desa, anggota polsek, anggota Koramil, satpol PP, petugas Bank BAS serta 100 keluarga penerima Manfaat (KPM).
Dalam kesempatan itu jamali mengatakan, pencairan BLT-DD yang biasanya ditempatkan di balai desa itu di berikan digudang Aladoy dikarenakan akses ke balai desa sementara ditutup karena ada perbaikan jalan.
” pada kali ini kami menyalurkan BLT-DD kepada 100 KPM, alhamdulillah berjalan lancar. Pencairan kali ini tidak di taruh di balai desa karena ada perbaikan jalan mas”. Katanya pada media ini.
Ia menambahkan, Pencairan kali ini merupakan pencairan yang terakhir di tahun 2022 serta kemungkinan besar tidak dianggarkan kembali di tahun 2023 kalaupun ada itu akan dilihat kondisinya warga yang masuk kategori miskin ekstrim.
” ini pencairan yang terakhir mas. di tahun 2023 kalaupun ada harus masuk kategori miskin ekstrim mas”. Imbuh jamali.
Ia berharap kepada seluruh warganya agar menggunakan serta memanfaatkan sebaik baiknya bantuan yang diterima dengan bantuan itu semoga bisa membantu meringankan beban warganya dalam masa pemulihan ekonomi.
” Semoga ini bermanfaat bagi masyarakat, semoga bisa meringankan beban mereka dalam masa pemulihan ekonomi ini mas” pungkasnya.
Di tempat yang sama, Sabina warga dusun jengpaek mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan pemerintah desa. Menurutnya bantuan itu sangat berarti bagi menunjang kehidupannya.
” terima kasih Pak kades atas bantuannya selama ini, ini sangat berarti bagi saya. Buat kehidupan sehari hari apalagi saya sudah tua nak” ucapnya.
Ia berharap bantuan yang ia terima selalu diberikan kepadanya, disinggung bantuan ini yang terakhir, dirinya terlihat pasrah serta tidak bisa berbuat apa apa, dikesempatan itu sabina mendoakan kepala desa tetap sehat serta bisa melanjutkan pemerintahan desa taman.
” kalau ini yang terakhir mau gimana lagi nak. Aku dikasih sama kepala desa sudah bersyukur, semoga kepala desa sehat dan melanjutkan kepemimpinannya. (Bahasa Madura. Red)” pungkasnya penuh harap.
