Ket Foto; Masyarakat dapat bingkisan saat jum’at curhat dan pengobatan gratis
Sampang – Madura.mmcnews.id – Dalam kegiatan jum’at curhat Kapolres Sampang Ketua Majlis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan sreseh K. Mansur Qussyairi meminta kepada pihak kepolisian untuk menertibkan minuman keras (miras) narkoba serta yang lainnya, yang menurutnya satu bulan kedepan memasuki bulan suci romadhan.
” Mohon bantuannya pak Kapolres, untuk menertibkan peredaran miras terutama pada remaja di kecamatan sreseh apalagi menjelang bulan romadhan.” Ucapnya.
Selain itu Mansur yang biasa disapa meminta kejelasannya terkait informasi yang beredar tentang penculikan anak yang selama ini meresahkan masyarakat.
” tolong jelaskan kepada kami penculikan anak itu hoax apa fakta.” pintanya.
Warga desa labuhan yang lain dikesempatan itu meminta agar pihak kepolisian untuk hadir di dinas pendidikan serta memberikan arahan bahayanya penggunaan narkoba serta bahan oplosan yang dijadikan bahan alternatif oleh pemuda seperti komix.
” anak muda di sreseh menggunakan bahan alternatif, bahan oplosan seperti Komix karena tidak mampu membeli narkoba. Kalau bisa berikan pembinaan pak.” Pintanya penuh harap.
Menanggapi hal itu Kapolres Sampang, AKBP Siswantoro SH. S.I.K mengatakan, Pihaknya akan melaksanakan operasi terkait peredaran narkoba dan miras. Ia juga menyampaikan keberhasilannya mengungkap dua kasus pencabulan di wilayah hukumnya. Dalam mengatasi hal itu pihak kepolisian sudah mengadakan Forum Group Discussion (FGD).
” Dalam rangka menyambut bulan suci romadhan, Kami akan melaksanakan operasi terkait peredaran narkoba dan miras. Mohon bantuan dan dukungannya dari masyarakat dan seluruh stek holder. Kamu juga mengadakan FGD untuk mengatasi masalah pelecehan seksual, korban jangan dikucilkan serta diharap agar orang tua lebih melakukan pengawasan terhadap anak” Kata Kapolres.
Ditambahkan Kapolsek Sreseh, Iptu Edi Eko Purnomo, SH. Menjelaskan, pihaknya sudah melakukan kegiatan jum’at curhat tingkat kecamatan, untuk lebih menjangkau curhat pihaknya akan mengagendakan sera menjadwalkan di dinas pendidikan.
” kami sudah melakukan kegiatan jum’at curhat, hanya saat ini kami masih belum di dinas pendikan, secepatnya kami akan jadwalkan.” ungkap Edi.
Kegiatan jum’at curhat yang diadakan di pendopo kecamatan sreseh Kab. Sampang pada. Jum’at pagi (24/02/23) itu disambut baik oleh Camat sreseh, Arif Purna Hermawan, dalam sambutannya ia mengucapkan terima kasih serta mengapresiasi dengan adanya kegiatan jum’at curhat.
” selamat datang pak Kapolres serta PJU polres Sampang, kami mewakili masyarakat sreseh sangat mengapresiasi kegiatan ini, kami merasa lebih dekat dan bisa mencurahkan apa yang perlu kami sampaikan kepada instansi kepolisian.” Katanya.
Dalam kesempatan itu camat sreseh menjelaskan tentang kondisi wilayahnya yang mana 12 desa selalu kompak dalam berkoordinasi dalam segala kegiatan. Yang menurutnya dalam waktu dekat akan sampai pada pesta politik ia berharap kepada masyarakat untuk mengutamakan kedamaian tanpa perselisihan.
” di sreseh ada 12 desa kami selalu kompak berkoordinasi. Saya ingatkan kepada masyarakat sreseh dalam dekat ini akan dilaksanakan pesta politik yaitu pemilu, kami mengharap agar mengutamakan kedamaian tanpa perselisihan.” pungkasnya.
Perlu diketahui, acara diisi dengan pengobatan gratis dan pembagian bingkisan berjalan lancar yang dihadiri oleh, Kapolres sampang, AKBP, Siswantoro, SH, S.IK, Beserta rombongan PJU Polres Sampang, Muspika sreseh, Ketua MUI Sreseh, K. Mansur qussysiri, pengasuh ponpes bistanis Sholihin, KH. Djabir Ali Ridho. Sekertaris PPP, KH. Anis Fawih Fuadi, Ketua NU, H. Mukhlis, Korbidik, Holik, kaous sreseh, Dr. Ngurus Zakiyah, Ketua PPK, SIBRO Mulisi, Ketua Panwascam, Subairi, PJ kepala desa dan kades se kecamatan sreseh dan mantan kades se kecamatan sreseh.
