ket foto,; alumni saat berfoto bersama
SAMPANG – Madura.MMCNews.id – Masih dalam Nuansa Lebaran Keluarga besar Ikatan Alumni Madrasah Aliyah Negeri Sampang ( MANSA) menggelar reuni yang merupakan agenda tahunan Di Menara Fried Chicken (MFC) tepatnya di JL. Jamaluddin no 3 Gn sekar Kec/kab Sampang.
Reuni yang di gelar pada Hari rabu (26/04/23) itu mengambil tema ” Tak Atemoh Kerrong Atemoh Senneng”.
Umar Faruk selaku inisiator mengungkapkan, mengumpulkan teman temannya tidak mudah serta merupakan pekerjaan rumah yang sangat sulit, menurutnya dengan berbagai latar belakang temannya ia harus menentukan waktu yang pas agar reuni bisa berjalan lancar.
“Acara ini sudah menjadi agenda rutin setiap tahunnya, untuk mempererat tali silaturahmi. Tidak mudah untuk menentukan hari agar semua temen temen bisa hadir dalam acara reuni ini, karena mereka sudah punya kesibukan masing masing dengan keluarga bahkan profesi yang berbeda.” kata Umar Faruk.
Ia menambahkan, selain temu kangen juga halal bihalal ia berharap dengan kegitan reuni bisa menjadi ajang saling memberikan informasi sehingga bisa memberikan manfaat antar sesama.
” selain temu kangen serta halal bihalal saya berharap agar bisa saling memberikan manfaat satu dengan yang lainnya salah satunya saling memberikan informasi tentang bisnis. siapa tau temen bisa membantu dalam bisnis atau permodalan. jadi kita disini saling mengobrol sambil bersenda gurau. karena kami sudah lama tak bertemu.” imbuhnya.
senada dengan apa yang disampaikan oleh Bahrum,. dengan adanya kegitan itu ia merasa senang bisa bertemu dengan teman waktu belajar diruangan yang sama waktu dulu.
” Bahagia, senang luar biasa bisa bertemu dengan teman-teman seangkatan yang baik-baik semua, sehingga terasa seperti keluarga. Sukses selalu. semoga reuni bisa diadakan tiap tahun.” Kata Bahrun yang mengaku dari kota sidoarjo itu.
Mengakhiri ucapannya Bahrun mengucapkan salam kepada semua teman temannya yang satu sekolah dengan gaya has madura semoga bisa ketemu lagi di lain waktu.
” Mandher padhe sukses ben lanjhang omor, malar mogha bisa apanggi e taon pole.” pungkasnya.