Ket Foto; gambar Ilustrasi
SAMPANG, Madura. MMCNews. Id – Fenomena peran Penjabat (Pj) Kepala Desa (Kades) di Sampang Madura Jawa Timur terkesan hanya menjadi boneka dan sekedar jabatan Administratif.
Pasalnya dalam kegiatan kesehariannya hanya sebatas sebagai Pelaksana Administratif tetapi untuk pelaksanaan tekhnis dan Operasionalnya dikendalikan pihak ketiga.
Ungkapan itu disampaikan oleh pentolan N.G.O BARA Bambang Gunawan dan Agus Wijaya Ketua serta Sekretaris Rabu (13/09/23) Di sekretariat Jl. Kenanga selong Permai.
Menurut Bambang Gunawan banyak Pj Kades yang hanya sebagai Boneka dan tidak punya kebijakan dalam menjalankan Politik dan Kebijakan Pemerintahan Desa
“Aneh, saat kami minta konfirmasi kepada Pj selain irit bicara juga tidak berani karena sejatinya dibalik itu ada pihak yang lebih kuat dalam menghandlenya,” ujar Bambang Gunawan.
Ditambahkan oleh Agus Wijaya masukan itu harus menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang dan juga Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD).
“Pihak ketiga ini harusnya menahan diri lah dan kami paham anda boleh menguasai Pj, tapi agar tidak menimbulkan polemik berikan peran agar Pj tidak di katakan sebagai Boneka karena kebijakan menunjuk Pj ini kebijakan Pemkab,” tutur Agus Wijaya
Fenomena itu menurut agus menjadi Pekerjaan Rumah bagi Pemkab, DPMD serta pihak – pihak yang selama ini merasa lebih berperan dari Pj Kades demi terselenggaranya pemerintahan desa yang transparan.
Diakhir cuitannya agus mengaku, pihaknya sudah mengantongi sejumlah Pj yang tidak berkutik dan diatur oleh pihak ketiga. Katanya mengakhiri.
(Man)