Ket Foto; Istimewa
Bangkalan – Madura.MMCNews. id – Sebelumnya diberitakan media ini terkait PKH Di Desa Kampao dengan Judul ” Kartu ATM PKH Diduga Dikuasai Oknum, KPM Ketakutan”. Tepatnya sabtu (23/07/23).
Dari pemberitaan itu, Pemerintah Desa (PEMDES) Kampao Kec Blega Kab Bangkalan mengklarifikasi serta meluruskan terkait adanya dugaan pengambilan Kartu Keluarga Sejahtera yang dimaksud.
Disampaikan inisial S selaku Sekertaris desa (Sekdes). Ia menjelaskan, Pihaknya tidak pernah meminta KKS keluarga Penerima Manfaat (KPM). Menurutnya Warga sendiri yang menitipkan KKS kepada nya.
” Begini mas. Mohon maaf sebelumnya saya tidak memgambil, akan tetapi warga sendiri yang menitipkan kepada pihak desa untuk mengamankan, agar tidak hilang. Karena banyak kejadian kalau ambil sendiri ATM nya ketelan mas, jadi warga trauma. Dari kejadian itu warga menitipkan bukan saya ambil. Bahkan warga sendiri yang mengantarkan ke rumah.” jelasnya pada media ini Saat memberikan keterangan Rabu (26/07/23). Di balai Desa Setempat.
Lebih lanjut S mengatakan, penitipan KKS itu sendiri tidak semua warga, hanya beberapa yang ditipkan.
” warga yang menitipkan tidak semuanya, bahkan sebagian besar banyak yang dipegang sendiri. Yang ditipkan ke saya itu kebanyakan orang yang tidak paham mas.” pungkasnya.
Hal itu senada dengan apa yang disampaikan Halili selaku Sekertaris Badan permusyawarahan Desa (BPD). Hal itu bentuk kurang pahamnya masyarakat, menurut Halili desanya sudah kondusif bahkan selalu ada pertemuan KPM.
” Di desa Kampao ini tidak ada apa apa. Bahkan setiap pencairan selalu kami hadir untuk memantau. Apalagi di desa kami asas musyawarah yang selalu dikedepankan.” ucapnya singkat.
(MAN)