Lumajang | mmc.co.id
Pemuda Pancasila Kabupaten Lumajang mengadakan acara bersholawat bertajuk “Pemuda Pancasila Bersholawat” yang berlangsung meriah pada malam ini. Acara digelar di Stadion Semeru, dihadiri oleh Ketua Pemuda Pancasila Kabupaten Lumajang, Agus Setiawan, bersama dengan Majelis Rijalul Mukhlisin (MRM) yang dipimpi oleh Khodim Gus Khoir, Sabtu (1/06/2024).
Turut hadir dalam acara para tokoh pelopor MRM seperti Dedi Marta (Anggota DPRD Kabupaten Lumajang F-Gerindra, beberapa kepala desa seperti Sampurno (Kepala Desa Pakel), Bahrul Rozi (Kepala Desa Wonorejo), Hendrik Dwi Martono (Kepala Desa Purwosono), Hisbullah Huda, SH. MH. C.Med. (Ketua IKADIN / Ketua Umum PABPDSI), Budi Satria Andhika, S.E. M.M. (Ketua Koni) serta Ribuan warga dari berbagai pelosok Lumajang turut hadir memenuhi area acara yang diselenggarakan di Stadion Semeru Lumajang. Suasana penuh hikmat dan kebersamaan terlihat saat lantunan sholawat menggema dan menambah kekhusyukan malam itu.
Diawali dengan salam 3 jari MRM serta salam Pancasila yang di sambut dengan meriah dan serentak oleh para hadirin. Dalam sambutannya, Agus Setiawan menyampaikan bahwa acara ini untuk memperingati hari lahirnya Pancasila, 1 Juni 2024, acara ini bukan hanya sebagai ajang untuk bersholawat, tetapi juga sebagai sarana mempererat tali silaturahmi antar anggota Pemuda Pancasila dan masyarakat umum. “Kami ingin mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama memperkuat rasa kebersamaan dan cinta terhadap tanah air melalui kegiatan religius seperti ini ran semakin cinta dan mengamalkan Pancasila,” ujarnya.
Sementara itu, Khodim Gus Khoir dari Majelis Rijalul Mukhlisin menambahkan bahwa sholawat merupakan salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT serta memohon keberkahan bagi bangsa dan negara. “Semoga dengan bersholawat, kita semua diberikan kesehatan, keselamatan, dan kemakmuran,” ucapnya.
Acara ini diakhiri dengan doa bersama dan harapan agar kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan secara rutin untuk menjaga dan memperkuat nilai-nilai Pancasila di tengah masyarakat.
(sin)













