BOGOR, jabar.mmcnews.id, – bisa jadi hari keramat bagi Desa Kalongsawah, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor. Pasalnya, belasan wartawan dari berbagai media yang ada di wilayah Bogor bagian Barat berbondong-bondong mendatangi Kantor Desa Kalongsawah, Senin 8 November 2021
Adapun, maksud dan tujuan datangnya puluhan wartawan itu untuk mengklarifikasi pernyataan dari pelaksana pembangunan drainase di Kampung Kalongdagul Desa Kakongsawah yang tayang seminggu lalu dalam pemberitaan di Media Berantas Korupsi.
Pimpinan Media Padjadjaran Post, Rahmat, atau yang akrab disapa pa’matuk menyampaikan bahwa kedatangan dirinya bersama teman-teman wartawan selain silaturahmi juga mengklarifikasi permasalahan.
“Ya kita ketemu dengan Kepala Desa Kalongsawah selain silaturahmi juga mengklarifikasi permasalahan yang muncul di yutube terhdap temen-temen yang seolah-olah ada pembodohan terhadap media, dan ada bahasa yang tidak sedap di denger teman-teman terutama wartawan terkait pengondisian anggaran untuk wartawan.” Ujarnya, Senin (8/11/2021).
“Untuk itu, mewakili temen-temen yang hadir saya bantah semua. Selain itu kita pun mempertanyakan apa maksud dan tujuan bicara seperti itu”. Sambungnya.
Disamping itu, Salah satu perwakilan wartawan LN yang turut hadir menyampaikan nada yang nyaris serupa.
“Ya kedatang kita kesini tidak jauh Seprti apa yang dikatakan pak Rahmat terkait bahasa yang tidak enak di dengar, dalam arti seharusnya Kepala Desa harus bisa mengajarkan kepihak lembaga Desanya tentang cara komunikasi yang baik, kalopun mereka tidak bisa berkomunikasi yang baik ya jangan dipaksakan.” Ujar Dery kepada Bogor Today.
Perlu diketahui, Sebagai besar wartawan yang hadir merasa kecewa dan memilih membubarkan diri dan akan menindaklanjutinya nanti.
Pasalnya ketika TPK dan pemborong dihadirkan oleh Kepala Desa yang di dampingi Sekcam (Sekertaris Kecamatan) untuk memberikan klarifikasi, penjelasan dari TPK dan pemborong pelintat-plintut, terkesan ada banyak kejanggalan dalam pembangunan proyek yang menggunakan uang negara tersebut.
Sampai ketika Pewarta Bogor Today hendak meminta informasi lebih lanjut kepada pelaksana pengerjaan proyek drainase yang di ketahui bernama Deri kesulitan, karna yang bersangkutan terus menghindar seolah ingin lari dari masalah. (Red)
