Depok | MMCNEWS – Ketua tim Analisa Komando Pejuang Merah Putih ungkap adanya temuan kelebihan bayar pada anggaran belanja modal di beberapa Dinas di Kota Depok.
Ketua Tim Analisa Komando Pejuang Merah Putih (KPMP) Markas Cabang (Marcab) Kota Depok, Murtad Sinuraya angkat bicara soal Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Kota Depok tahun 2019 hingga 2022 yang dianggap ada sejumlah kelebihan pembayaran dalam realisasi anggaran di beberapa pekerjaan pembangunan di Kota Depok.
Hal itu di ungkap Sinuraya di hadapan sejumlah awak media pada Konferensi pers yang digelar oleh Komando pejuang Merah Putih Markas Cabang Kota Depok. Di sebuah Kawasan di Kota Depok. Senin 20 Maret 2023.
Pada konferensi pers tersebut, Ketua tim analisa KPMP Kota Depok, Murtada Sinuraya menyatakan bahwa berdasarkan hasil pengawasan serta analisa pada tahun 2019 hingga 2022 banyak ditemukan adanya kerugian negara yang bersumber dari APBD Kota Depok.
Menurutnya, berdasarkan hasil kajian dari data Laporan Hasil Pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan Wilayah Provinsi Jawa Barat ditemukan banyak ketidak sesuaian.
Ditambah, kata Sinuraya, jika dicocokkan antara Laporan Pertanggungjawaban yang dilaporkan kepada BPK Wilayah Provinsi Jawa Barat dengan fakta di lapangan banyaknya kejanggalan dari anggaran yang direalisasikan, “tegasnya.
Dilain itu, Sinuraya juga menyebutkan adanya sejumlah dana bantuan sosial yang bersumber dari hibah yang hingga saat ini laporan pertanggungjawabannya belum dapat diselesaikan.
Sinuraya meminta kepada penegak hukum dan BPK Wilayah Provinsi Jawa Barat untuk melakukan Audit Tujuan Tertentu demi efisiensi pembangunan di Kota Depok, “pungkasnya.