Bogor|MMC, Jabar – Diduga oknum tutor atau pendidik PKBM Cahaya Mandiri mematok tarif pendaftaran sekolah dan ujian kepada warga belajar. Hal ini terungkap dari beberapa warga belajar yang berdomisili di Kecamatan Jasinga khususnya.
Penelusuran yang dilakukan, diduga tarif pendaftaran yang dibebankan kepada warga belajar mulai dari biaya pendaftaran 200 ribu dan ujian sekolah 400 ribu.
“Pendaftaran dan ujian, pendaftaran 200, kalau ujian 400 tapi kalau tahun kemarin kurang hafal,” ungkap salah satu warga belajar yang sedang mengikuti pendidikan paket C kepada wartawan belum lama ini.
Senada, warga belajar lain yang berhasil dikonfirmasi menyebut hal serupa apa yang dikatakan rekan sejawatnya.
“200 ratus, nanti ujian 400 ratus,” sebut warga belajar yang meminta identitasnya dirahasiakan.
Masih ditempat yang sama, kerabat dari salah satu warga belajar lainnya berinisial V menambahkan apa yang dikatakan warga belajar itu memang benar dan saya sempat mendengarkan cerita mereka.
“Benar, akurat kang termasuk kerabat saya juga saat pendaftaran dimintai biaya pendaftaran sama ujian. Cuman kemarin itu belum sempet bayar ujian, orang tuanya curhat bilang ke istri soal ujian,” ucap kerabat V yang berinisial O ini kepada wartawan.
Terpisah, Plt Kepala Sekolah PKBM Cahaya Mandiri Andri Sudrajat saat dikonfirmasi melalui pesan singkat elektronik, Jumat, (05/5/2023) belum memberikan jawaban apapun.
Sementara data yang dihimpun wartawan, tahun 2020 dan tahun 2023 PKBM Cahaya Mandiri menerima kucuran bantuan operasional pendidikan (BOP) cukup fantastis. Sebut saja tahun 2020 tahap 1 atas nama rekening lembaga PKBM Cahaya Mandiri dengan nomor 0089*040**1*0 menerima bantuan sebesar Rp259.800.000 juta.
Selain itu, di tahun 2023 besaran alokasi dana satu tahun (Rupiah) ditaksir mencapai Rp932.670.000 juta.
Hingga berita ini dimuat wartawan masih memerlukan verifikasi lebih lanjut yang diupayakan dalam waktu secepatnya. (Iwan/Dery).