Bogor | MMC, Jabar – Tidak sedikit masyarakat mungkin bertanya-tanya kenapa program unggulan Kabupaten Bogor yakni Samisade belum juga cair, padahal bulan Agustus telah berlalu, dan beberapa bulan lagi berganti tahun.
Padahal program Satu Miliar Satu Desa (Samisade) tersebut sangat dinantikan kehadirannya oleh banyak masyarakat maupun para Kepala Desa di seluruh wilayah Kabupaten Bogor. Meski kepastian program tersebut belum menggenapi titik temu.
Sedangkan pada sebelumnya, Rabu 10 Agustus 2022 lalu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bogor, Renaldi Yushab Fiansyah dengan percaya diri akan mencairkannya pada bulan Agustus 2022 saat ini.
“Sepertinya bulan Agustus dicarikan dana Samisade,” ucap Renaldi Yushab Fiansyah, seperti dilansir dari Bogor-today.com, Rabu (31/08/2022).
Terpisah, Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan menyampaikan, hal tersebut terjadi lantaran ada keterlambatan kajian dari Pemerintah Provinsi dan Pusat yang tidak memberikan kepastian atas Perbup Samisade yang sedang di revisi itu.
“Bukan kami yang bikin telat, tapi kajian dari Provinsi dan Pusat yang telat. Kami kan sudah siap uangnya, infrastrukturnya, udah siap semua,” kata Iwan.
Lebih lanjut Iwan meminta supaya Pemerintah Provinsi maupun Pusat dalam hal ini Kemendagri, untuk segera memberikan kepastian serta mempercepat kajian terkait revisi Perbup bantuan keuangan Infrastruktur bagi desa tersebut.
“Kami minta untuk Pusat dan Provinsi untuk mengambil kebijakan, kami semangat dalam melakukan akselerasi percepatan pembangunan melalui Samisade ini harus sama frekuensi,” sambungnya.
Selain itu, ia pun memastikan akan terus mengawal program Samisade tersebut, agar program tersebut segera di cairkan pada tahun ini.
“Jika memang saya harus datang ke Pusat dan Provinsi, saya siap,” ungkapnya.