Ragam  

Pertamina Papua Maluku Pastikan Ketersediaan BBM dan LPG untuk Ramadhan & Idul Fitri 2025

Merauke, Mmcnews – PT Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku mengumumkan kesiapan penuh dalam menghadapi lonjakan permintaan energi selama Ramadhan dan Idul Fitri 2025. Mulai dari 17 Maret hingga 13 April 2025, Pertamina akan mengaktifkan Satuan Tugas (Satgas) Ramadhan & Idul Fitri untuk memastikan kelancaran distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Liquefied Petroleum Gas (LPG) di wilayah Papua dan Maluku.

Isfahani, Executive General Manager (EGM) Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, menjelaskan bahwa peningkatan permintaan energi selama periode tersebut diperkirakan cukup signifikan. “Kami siap menjaga stabilitas pasokan dan distribusi BBM serta LPG di seluruh Regional Papua Maluku, terutama menjelang dan selama perayaan Ramadhan & Idul Fitri. Satgas ini akan berperan aktif untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, baik untuk sektor domestik maupun industri,” ujarnya dalam rilis pers pada Selasa (18/03).

Pertamina Patra Niaga mengungkapkan bahwa ada proyeksi kenaikan permintaan yang cukup besar, termasuk Gasoline (Pertamax dan Pertalite) yang diperkirakan akan meningkat sekitar 9%, sementara permintaan LPG diperkirakan akan melonjak sekitar 20,8%. Selain itu, kebutuhan terhadap Gasoil (Biosolar dan Dexilite) diperkirakan sedikit menurun sekitar 6,9%. Meningkatnya arus mudik serta aktivitas ekonomi selama Ramadhan dan Idul Fitri menjadi faktor utama di balik lonjakan permintaan ini.

Sebagai langkah antisipasi, Pertamina sudah mempersiapkan infrastruktur pendukung distribusi BBM dan LPG yang lengkap, termasuk 21 Terminal BBM (termasuk 2 Terminal LPG), 79 SPBU Reguler, 391 SPBU Non-Reguler, serta berbagai fasilitas lainnya di seluruh wilayah Regional Papua Maluku, yang mencakup 8 provinsi.

Lebih lanjut, Isfahani menambahkan bahwa Pertamina juga menyediakan layanan ekstra, antara lain SPBU Siaga dan Agen LPG Siaga, yang akan beroperasi 24 jam di jalur-jalur utama dan jalur wisata. Layanan ini dilengkapi dengan posko layanan kesehatan serta kios pemeriksaan MyPertamina di beberapa bandara strategis.

“Sebanyak 54 SPBU Siaga dan 15 Agen LPG Siaga akan memastikan ketersediaan energi di berbagai titik penting. Kami juga sudah menyiapkan titik posko kesehatan di beberapa lokasi, termasuk Bandara Domine Eduard Osok Sorong. Selain itu, stok energi di semua depot dan terminal BBM dalam keadaan aman, dan kami terus mengoptimalkan pengelolaan pasokan yang ada,” imbuhnya.

Dalam hal ketahanan stok, Pertamina memastikan pasokan BBM dan LPG cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama masa mudik dan Idul Fitri, dengan stok yang diproyeksikan mencakup 16 hari untuk Minyak Tanah, 27 hari untuk Avtur, serta 119 hari untuk LPG.

Dukungan dari pemerintah daerah dan aparat keamanan sangat penting untuk kelancaran distribusi, dan Pertamina berkoordinasi erat dengan semua pihak terkait untuk memastikan kelancaran proses distribusi BBM dan LPG di seluruh wilayah Papua dan Maluku. ***

Tinggalkan Balasan